Blogroll
About
Sabtu, 14 November 2015
Senin, 23 Maret 2015
kisah bersama angin
Kisah Bersama Angin
Jiika datang angin menyapu
Lembar- lembar kisah lalu berarak tebuka
Tampak seberkas gores
tinta pengabadi senyum
Senyum selepas nafas kita beradu
Kian angin murka berderu
Gores tinta itu mulai berkisah
Tentang saudari yang bernafas bersamaku
Tentang saudari yang terikat oleh
gores gores senyum
Tentang saudari yang kini
berjalan mengikuti lenteranya
Walau angin tak lagi lembut berlalu
Ia tetaplah saudariku
Walau lentera kami bukan lagi satu
Ia tetap saudariku
Sudah dalam terpahat dalam benak kami
Muara lentera itu akan sama
Ia saudariku
Perpaduan
dua lentera kami
Menuang
kisah ini
Melanjutkan
kisah yang lekat di memori
Menguatkan
satu sama lain
Menuntun
dengan khusyuk doa malam
Saudariku,
pengikat diantara kita jangan dilepaskan
Biar
seperti sekarang ini
Biar
kau tetap menjadi saudariku
Hal yang harus kau lakukan sebagai seorang anak adalah
mendengarkan apa yang orang tuamu katakan. Percayalah mereka tahu tentang apa
yang mereka sampaikan, sudah acap kali mereka merasakan dan mengkajinya ulang
agar tersisa hanya yang terbaik bagimu. Tak salah jika dirimu merasa sesak oleh
permintaan mereka, tapi yakinlah ada hal buruk yang hendak mereka jauhkan
darimu. Tetap ada bagimu kuasa menanyakan “kenapa?” jangan langsung membantah,
pikirkan saja dulu.
Bahkan ada alasan ketika orang tuamu memintamu untuk tidak
berpacaran ketika kau sudah merasa cukup umur. Mereka lebih mengenal dirimu,
anaknya. Ada perasaan dan hatimu yang selalu ingin mereka lindungi. Kau belum
banyak tahu asam cuka cinta.
Dan hal inilah yang paling aku sesali saat ini.
Harusnya aku masih berdiri sumringah menatap langit gelap
berbintang, bersorak-sorai dalam riuh hujan. Bukan mereka-reka kisah yang telah
usang dan menjadikannya kian menyayat dengan derai air mata. Mestinya aku
menurut saja tentang fokus sekolah dan tidak berpacaran terlebih dahulu. Aku
hanya berpikir bagaimana menghapus ingatanku tentang semua ini. Jika dengan
membenturkan kepala aku bisa menghapusnya, aku sudah melakukannya sejak dulu. Kisah
dengan folder cinta itu terkunci di kepalaku, filenya terhambur begitu saja jika
dipicu suasana serupa masa lalu.
Aku benar-benar ingin memformat isi kepalaku tentang cerita
yang kini menjadi duri bagiku. Bukan menghapus orang yang ada bersamaku di file
itu, hanya kisah antara kami perlu di edit dan di-remake. Biar dia
tinggal sebagai orang yang dulu kupercaya mendengar segala desah hatiku, bukan
pemberi gradasi semu membiru.
Aku juga tak ingat betul tentang siapa yang membiarkan
ikatan yang kini kusesali ini terjalin, menjadi erat, dan kemudian lapuk
merenggang. Yang tinggal di ingatanku hanya diriku yang bodoh ini mengiyakan saja
ketika ia mulai menebar pukat.
Dalam tanggalan yanga ada di ponsel dan kamar, kulingkari
dengan pena merah mudaku. Inginnya aku selalu merayakan hari manis yang diluar
dugaanku terkikis juga oleh ikatan antara kami yang kian semrawut. Aku tidak
munafik, sebenarnya masih ada saja perasaan ingin bersama-sama lagi. Tapi ini
bukan negeri dongeng dengan peri yang selalu mengabulkan permintaan tuan
putrinya. Yang harus sadar adalah aku, yang harus bangkit adalah aku, jika
tidak maka aku yang menjadi debu terkikis luka yang aku gores sendiri.
Aku mulai tersadar ketika timbul dalam diriku rasa benci
untuk pulang. Hatiku sudah direngkuh oleh kota rantau ini. Lagi-lagi ini kubuat
sendiri. Aku benci merindukanmu dan berharap melepas rindu di kota kecil tempat
kita harusnya berpulang. Namun, selusur kota ini kulalui sendiri sembari muncul
kembali kenangan setiap waktunya, saat masih kita bisa semaunya bersua.
Banyak yang mengatakan wanita adalah ahli sejarah. Aku
salah satu dari mereka.
Tentang semua yang kita, tidak, kau dan aku rencanakan
dulu. Semua masih lekat di ingatanku, tidak setitik komapun terlupa. Kau yang
sangat ingin merasakan sensasi kecanduan oleh romansa drama-drama korea, ingin
menyaksikannya bersama denganku agar kau tak lagi aku acuhkan untuk 20 episode
yang dipastikan menyita fokusku. Dihari hujan di tanah lapang kota tempat kita
berjanji untuk bersama dan saling memiliki satu sama lain kau juga ada kemauan
datang lagi denganku sembari menyantap jagung serut dengan asap yang mengepul
wangi dengan topping keju susu. Di akhir minggu ketika kita pulang dari
lelah berjuang di tanah orang kau juga menginginkan pergi ke gedung bioskop
melatih pupil kita ditengah gelap menonton film, film apa saja. Hhhhh.... cukup
banyak bukan? Tapi sudahlah, aku tidak terluka ketika menceritakan ini. Itu
adalah rencana, boleh saja tidak terrealisasi.
Rabu, 13 Agustus 2014
Fisioterapi UMM
Visi :
Menjadi
Program Studi Fisioterapi terkemuka dalam penyelenggaraan pendidikan
tinggi fisioterapi yang berkeunggulan di bidang fisioterapi individu dan
fisioterapi komunitas yang berbasis pada pengembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni (IPTEKS) dan nilai-nilai Islam untuk meningkatkan daya
saing bangsa.
Misi :
Misi :
- Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang berkualitas dalam bidang fisioterapi individu dan fisioterapi komunitas.
- Menyelenggarakan pengelolaan pendidikan di bidang fisioterapi individu dan komunitas yang amanah untuk meningkatkan daya saing bangsa.
- Menyelenggarakan pembinaan civitas akademika dalam kehidupan Islami sehingga mampu beruswah hasanah dalam konteks fisioterapi komunitas.
- Menyelenggarakan kerjasama untuk meningkatkan pertumbuhan ilmu pengetahuan dan teknologi fisioterapi dan kelembagaan dengan berbagai pihak.
Tujuan : Mendidik Mahasiswa melalui serangkaian pengalaman belajar fisioterapi individu dan atau komunitas, sehingga mempunyai pengetahuan, ketrampilan, sikap serta perilaku ilmiah dan Islami dalam bidang keprofesiannya.
Program
Studi S1 Fisioterapi merupakan satu-satunya S1 Fisioterapi di Jawa
Timur, yang disiapkan untuk mencetak Sarjana Fisioterapi yang mampu
memberikan layanan kesehatan untuk individu dan atau kelompok dengan
mengembangkan, memelihara dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh
sepanjang daur kehidupan dengan keilmuan yang kokoh dan ketrampilan yang
handal dan mampu menjawab tantangan globalisasi
Program
Studi S1 Fisioterapi didirikan dengan visi menjadikannya sebagai
program Studi terkemuka dalam penyelenggaaraan pendidikan tinggi
Fisioterapi yang berkeunggulan di bidang Fisioterapi individu dan
Fisioterapi komunitas berbasis pada pengembangan Ipteks dan nilai-nilai
Islam untuk meningkatkan Daya Saing Bangsa.
Program
S1 Fisioterapi memiliki dosen-dosen berkualifikasi S2 Fisioterapi,
dengan disertai persiapan sarana laboratorium yang lengkap diantaranya
Laboratorium Anatomi, Laboratorium Terapi Manipulasi, Laboratorium
Massage, Skill Lab. (meliputi laboratorium pemeriksaan, laboratorium
Hidroterapi dan laboratorium Elektroterapi) dan Gymnasium. Laboratorium
yang sedang dipersiapkan pengembangannya meliputi klinik pelayanan umum,
klinik anti Aging dan kecantikan serta klinik fisioterapi.
Program pendidikan Program Studi
Fisioterapi terdiri atas program Akademik yang diselesaikan selama 8
semester dengan gelar Sarjana Fisioterapi (S.Ft) dan dilanjutkan dengan
pendidikan Profesi dengan gelar Fisioterapis (Physio). Lulusannya
memiliki peluang kerja yang sangat luas dan tidak terbatas di rumah
sakit saja, namun dapat dikembangkan hingga Praktek Mandiri, Home care,
klub-klub olah raga, Fitness center, lembaga-lembaga khusus bidang olah
raga serta cabang-cabangnya (KONI, PSSI dll).
Universitas Muhammadiyah Malang
Gedung Kuliah Bersama I Kampus III UMM |
Visi
Menjadikan
Universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni (IPTEKS) berdasarkan nilai-nilai Islam.
Misi
- Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu.
- Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia.
- Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah.
- Menyelenggarakan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga mampu beruswah khasanah.
- Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling menguntungkan dalam pengembangan IPTEKS.
Sejarah Singkat UMM
Universitas
Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa
tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal
berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta,
yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta
dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal
19 Juni 1963.
Pada waktu itu, Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi, (2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30 Desember 1966.Pada tanggal 1 Juli 1968 Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi universitas yang berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta), yang penyelenggaraannya berada di tangan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte Notaris R. Sudiono, No. 2 tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya akte ini kemudian diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7 Tanggal 6 Juni 1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H. No. 026 tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No. 88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.Pada tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan nama Fakultas Tarbiyah.Pada tahun 1970 Fakultas Tarbiyah ini mendapatkan status yang sama dengan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN), dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun ini pula Fakultas Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta) dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16 April 1975.
Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir, pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan.Sampai tahun akademik 1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki 9 fakultas dan 25 jurusan/program studi tingkat strata Si, dua program studi strata-S2, dan satu akademi /strata-D3 Keperawatan.Pada rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM ini (1964- 1994), perkembangan yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an. Sejak saat itu dan seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat mengesankan, balk dalam bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan administrasi, penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik). Tahun 2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan-Perikanan menjadi Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian.
Dalam bidang sarana fisik dan fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus: Kampus I di Jalan Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, dan Kampus III (Kampus Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen muda yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau Jawa, (2) Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk studi lanjut (S2 dan S3) di dalam maupun di luar negeri.Berkat perjuangan yang tidak mengenal berhenti ini, maka kini Universitas Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah perguruan tinggi alternatif. Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator Kopertis Wilayah VII yang pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas Muhammadiyah Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong perguruan tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa depan.Dengan kondisi yang terus ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang dengan bangga tetapi rendah hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut serta dalam tugas bersama "mencerdaskan kehidupan bangsa" dan "membangun manusia Indonesia seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa Indonesia yang bermartabat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.
Fakultas - fakultas
-
Fakultas Agama Islam mempunyai beberapa program studi, yaitu: Syariah, Tarbiyah, dan Ekonomi Syariah.
-
Fakultas Ekonomi dan bisnis mempunyai program studi: Manajemen, Akuntansi, IESP dan D3-Keuangan-Perbankan
-
Fakultas Hukum mempunyai konsentrasi: Hukum Islam dan Ekonomi Syariah, Hukum Perdata dan Bisnis, Hukum Acara dan Praktisi, HTN-HAN dan Hukum Pidana. Jenjang Strata 1. Gelar S.H.
-
Fikes UMM terdiri dari program studi: D3 Keperawatan, S1 Keperawatan, Farmasi dan Fisioterapi
-
FISIP terdiri dari program studi: Kesejahteraan Sosial, Pemerintahan, Komunikasi, Sosiologi dan Hubungan Internasional
-
Fakultas Kedokteran mempunyai program studi: Pendidikan Dokter dan Program Profesi Dokter
-
FKIP mempunyai beberapa program studi yang terkait dengan pendidikan
-
Fakultas Pertanian dan Peternakan mendidik mahasiswa sebagai ahli pertanian, kehutanan, peternakan dan perikanan
-
Fakultas Psikologi mendidik mahasiswa untuk dijadikan sebagai psikolog. Jenjang Strata 1. Gelar S.Psi.
-
Fakultas Teknik mendidik mahasiswa untuk menjadi ahli di bidang keteknikan, yaitu: mesin, sipil, elektro dan informatika
-
Merupakan program pendidikan strata-2 yang lulusannya bergelar Magister
-
Program Doktor merupakan jenjang pendidikan Strata 3 yang lulusannya bergelar Doktor. Gelar Dr.
Universitas Muhammadiyah Malang pada
saat ini mengelola 10 Fakultas, 1 Program Pascasarjana dan 2 Program
Doktor. Dari semua fakultas ini terdapat: 3 Prodi Diploma, 33 Prodi
Starata 1, 7 Prodi Pascasarjana, 2 Program Doktor dan 2 Prodi Program
Profesi. Perkuliahan tersebar di 3 kampus, yaitu Kampus 1 (Program
Pascasarjana dan Doktor), Kampus II (Fakultas Kedokteran dan Fakultas
Ilmu Kesehatan), dan selebihnya kuliah di Kampus III. Fakultas dan
program studi yang di UMM adalah sebagai berikut:
Teknik
|
|
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Diploma 3
|
|
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
|
|||||
Pertanian dan Peternakan
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Civic Hukum / PPKN
|
Strata 1
|
||||
Strata 1
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Hukum
|
|||||
Kedokteran
|
|
Strata 1
|
|||||
Strata 1
|
|
Psikologi
|
|||||
Profesi Dokter
|
Profesi
|
|
Strata 1
|
||||
Ilmu Kesehatan
|
|
Profesi Magister Psikologi
|
Profesi
|
||||
Strata 1
|
|
Pascasarjana
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 2
|
|||||
Diploma 3
|
|
Strata 2
|
|||||
Fisioterapi
|
Strata 1
|
|
Strata 2
|
||||
Profesi Keperawatan
|
Profesi
|
|
Strata 2
|
||||
Agama Islam
|
|
Strata 2
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 2
|
|||||
Strata 1
|
|
Strata 2
|
|||||
Strata 1
|
|
Magister Bahasa dan Satra Indonesia
|
Strata 2
|
||||
Strata 1
|
|
Magister Matematika
|
Strata 2
|
||||
Ekonomi dan Bisnis
|
|
Program Doktor
|
|||||
Strata 1
|
|
Doktor Ilmu Sosial
|
Strata 3
|
||||
Akuntansi
|
Strata 1
|
|
Doktor Pend. Agama Islam
|
Strata 3
|
|||
Strata 1
|
|
||||||
Diploma 3
|
|
|
|||||
|
|
Langganan:
Postingan (Atom)